Desaku yang kucinta
Pujaan hatiku
Tempat ayah dan bunda
dan handaitaulanku
Tak mudah kulupakan
Tak mudah bercerai
Selalu kurindukan
Desaku yang permai…
Mungkin sepenggal lagu tersebut mengingatkan kita akan keadaan sebuah desa yang masih asri, tempat kelahiran yang kita banggakan, tempat menetap ayah dan ibu kita, tempat kita merasakan keriangan semasa kecil…
Desa kelahiranku adalah Desa Doudo, terletak di wilayah Kecamatan Panceng, Gresik Utara. Desaku ini khas sekali dengan tanaman jambu monyet dan telaganya – Telaga Doudo – yang… katanya agak sedikit angker sih… Keunikan lainnya adalah walaupun tanah pertaniannya mencapai hampir 2/3 luasnya, desaku tidak mempunyai tanah sawah sama sekali, yang ada hanyalah tegalan dan ladang. Juga tentang kelangkaan airnya, di mana hanya ada satu mata air yang dinamakan Laga Geneng – tapi airnya hanya merembes (nggeneng dalam bahasa Jawa) – serta kalau membuat sumur harus mengebor bermeter-meter jauhnya 😦 (Mungkin dari sinilah dinamakan Doudo, dari “doh” – jauh- dan “uda” – air – )
Desaku ini punya bahasa yang khas, bahasa yang merupakan percampuran dari bahasa Jawa logat Gresikan, bahasa Jawa logat Tubanan, bahasa Jawa logat Kidulan (?) , bahasa Madura, sedikit bahasa Bugis Makasar (?) , dan sedikit Arab (?) – ngawur juga sih sebenarnya 😆 , soalnya bahasanya terlalu campur aduk – yang akhirnya kunamakan sendiri “Bahasa Jawa logat Doudoan” walaupun sebenarnya maksa banget 😆 . Kalau mau lihat keunikan bahasanya, klik nih di sini
Mungkin ini sekelumit tentang desaku… Semoga penasaran dan mau berkunjung…
subhanallah sekali ya……
tinggal di desa emang tentram banget….
eh mas, bahasa jawa logat doudoan kya gmana?
heuheu
By: everythingisposible on Minggu, 30 Desember 2007
at 14.04
Tinggal di Desa itu lebih enak. Udara masih bersih dan kehidupan bermasyarakatnya selalu Gotong Royong. Ketimbang hidup di Kota yang saya rasakan setelah dapat kerja di Ibu Kota berbanding terbalik dengan kehidupan di Desa
By: Anak Desa on Rabu, 22 Juni 2011
at 18.38
aku juga anak desa lho, yg baik hati dan tidak sombong. wkaka…
By: akafuji on Selasa, 29 Januari 2008
at 12.15
iku foto desone sopo?kok apik temen
By: Tumes_semuT on Senin, 4 Februari 2008
at 2.20
*mikir*
Desa di luar negeri kaya apa ya?
By: guitarlover on Senin, 4 Februari 2008
at 14.31
jadi rindu kampung halaman nih 😉
By: vere on Selasa, 24 Juni 2008
at 19.22
j
By: lailil on Rabu, 11 Desember 2013
at 18.24
By: bom2 on Senin, 4 Agustus 2008
at 9.04
Assalamu’alaikum Wr Wb
Subhanallah, Sebuah lagu yang sangat dekat dengan kita rakyat indonesia
Ada MP3ny Gak???
Lagi Nyari tapi ga’ ada”
Trims
wassalamualaikum Wr. Wb.
By: Izzul on Jumat, 15 Agustus 2008
at 16.06
saya khairul fajri kelas 4a sd2
By: lailil on Senin, 2 Desember 2013
at 18.11
m
By: lailil on Senin, 2 Desember 2013
at 18.16
membaca ulang lagu itu mengingatkanku pada masa kecilku. pada saat itu aku masih di perantauan, tepatnya di sulawesi selatan. transmigrasi mengikuti orang tua. aku sekolah SD di sana, nama SD Rantemario,Luwu, Sulawesi Selatan.
guruku (tentusaja) yang mengajarkanku lagu itu.
By: samunji on Selasa, 9 September 2008
at 1.00
Lagu itu mengingatkan kita dengan desa kita , yaitu desa tempat dimana kita dan orangtua kita dilahirkan. Saat ini jumlah penduduk desa sangat sedikit karena banyak orang – orang yang merantau ke kota untuk mencari nafkah. sebenarnya apabila kita cinta terhadap desa kita , seharusnya kita membantu memajukan pembangunan di desa.
By: neneng d f on Jumat, 7 November 2008
at 20.12
gimana klo desa kita ganti namanya?????:D:D
masalah air gak ada masalah sekarang???
By: rozaq on Senin, 10 November 2008
at 22.26
Desa Doudo, saya kira kalau di Minangkabau atau di dekat Manado? Malah seperti nama Itali?Tapi kok ada banner ‘blogger ng-Gresik’? Kiranya memang di Gresik ya? Karena di ujung timur utara Jawa deket Madura kanaya logatnya unik ya? Termasuk nama desa itu, Doudo, saya mau selip ngucap mjd “dho wudo” = pada telanjang.. he..he.. 😆 😆
By: Kang Nur on Sabtu, 13 Juni 2009
at 12.34
ok
By: dwiharja on Jumat, 9 Oktober 2009
at 16.29
desa doudo dimana yah?
By: Windy on Kamis, 3 Desember 2009
at 18.50
wah…Q jadi ingat ortu Q ni,,,soale aq jg lg di perantauan,,eh kpn” bleh dong kta sharing” bareng,,ya skedar ngbrol za,,,,Q ingn paham tntang arti kehidupan ni…..hehehe
By: ari on Minggu, 14 Maret 2010
at 21.41
wah aq jadi rindu kampung halaman ku nih ah bisa main sama temen lama, bisa makan bareng sama keluarga kusus nya mbah di mojokerto kampung halaman ku, enak deh pokok nya 🙂
By: zahrah on Kamis, 22 April 2010
at 14.06
waahh jadi kangen sama kampung halaman di Desa SIHIONG tercinta yang asri dan sejuk,
diingin di tengah malam dan sejuk di kala siang.
kapan aku bisa pulang kampung lagi yaakk??
By: mekar on Rabu, 28 April 2010
at 14.22
Lagu desaku dinyanyikan dua cewek bule
http://nlpeter.nl/songs/dutch-girls-singing-desaku
By: nlpeter on Sabtu, 14 Agustus 2010
at 3.18
pengen ne nikmati suasana d desa,,,
seasana y adem, n nyaman…
PULKAM yuk..
hehehehe…
By: zulfahri on Senin, 23 Agustus 2010
at 12.51
menetes air mataku..
teringat kampung halaman..
By: hariman h on Sabtu, 22 Januari 2011
at 12.30
aku jdi sdh ngdngr mak ngbc lg it
😀 🙂 😦 :v :|] <(")
By: Alvina Putri Cantika on Kamis, 24 Maret 2011
at 19.07
😐 8) 8|
By: Alvina Putri Cantika on Kamis, 24 Maret 2011
at 19.09
bgus y lgu nya…
tpi aku btuh ya puisi bkan lgu ????
By: Rivaldy on Selasa, 3 Mei 2011
at 19.33
Ingin mendapatkan informasi dan bisa berkomunikasi serta sosialisasi
By: Liliek Sp on Sabtu, 6 Agustus 2011
at 16.55
Desaku rimbun dan angun….
By: Knthynk on Senin, 5 September 2011
at 14.07
Bagus… bagus..
I like it…
ehehehehe
By: Audiey Iesra Eprillia on Kamis, 19 Januari 2012
at 14.29
Keunggulan Teknologi Kolam terpal Skimming Pit, sudah siap untuk pasang anda hanya membuat rangka sendiri dari kayu, bamboo,beton, pipa, besi dll yang menuru anda murah, kolam ini berada atas tanah, keunggulannya kolam ts sdh terdapat 2 lubang yang berfungsi sebagai Overflow dan drain/pembuangan sehingga menjaga dan memudahkan kita untuk monitoring dan kontrol quality airnya , dan membungan sisa kotoran dan makanan ikan yang berlebihan, Dengan inovasi kolam terpal skimming pit ini kami mengajak dan memotivasi rekan yang ingin ber swasembada ikan di rumah sendiri bisa memberikan nilai tambah untuk keluarga, kalau kita tidak mencoba dan memulai salam Amelia Bogor 0857 1021 5058
By: Amelia on Rabu, 29 Februari 2012
at 11.43
Doudo Panceng, jadi ingat sama bu guru Lilis Setiyorini…
By: vandyah on Kamis, 17 Mei 2012
at 20.00
Terima kasih, sudah menulis ini… sukses buat mas ya … desa merupakan tempat yang penuh kenangan. Saya jg menuangkannya di blog saya tentang desa NGUNUT, kabupaten TULUNGAGUNG, Jawa Timur … http://ngunuttulungagungjawatimur.blogspot.com/
By: yossusansammy on Selasa, 23 April 2013
at 11.59
desa.ku yg ku cinta ,walau aku jauh di luar pulau sana aku tak akan melupakan.mu
By: fariza udin m touva on Jumat, 28 Juni 2013
at 17.13
wah…. sangat asri ya…….
By: pandi ahmad (@pandiahmad715) on Senin, 16 September 2013
at 12.01
Lagu tersebut mengingatkan aq ketika kecil dan menjadi kenangan abadi.
By: Alam Fitriyadi on Jumat, 30 Januari 2015
at 15.21
Nice blog….
By: pєuhαbα !! on Selasa, 19 Mei 2015
at 23.12
DESA KU
IniLah desa’ku”
Desa kelahiran’ku”
Di desa ini aq mngalami susah maupun snang”
Desa yg membuat berjuta kenangan”
Hutan dan sawah menambah suasana keindahan yg alami”
Keindahan yg aku harap akan abadi nanti”
Bila suatu nanti aq akan mninggal’kan smua knangan ini, itu mngkin krna suatu nnti aq akan mlanjut’kan crita kisah perjalanan’ hidup’ku nanti”
Atau krna takdir yg mmbawa’ku nanti
.
.namun suatu nnti tak akan aq mlupakan knangan2 yg sngt’lah indah ini
INILAH DESA’KU
By: klontong on Selasa, 18 Agustus 2015
at 14.11